Buntu... Ya, buntu..
Otakku buntu..
Dari semalem hingga pagi ini gak punya ide mau nulis apa?,
jari sudah siap dikeyboard tp tidak juga mau menari.
Suara detik jam terus berdetak menemani sepiku, aku gak tau apa yang mau aku tulis, dadaku penuh dengan kerinduan yang membuatku sesak.
"yang dirindukan saja tidak merindukanmu, buat apa kau pikirkan?" "sudah hentikan memberikannya kata2, dia tak butuh kata",
Yah benar, mungkin ini yg membuat otakku buntu.
Aku masih belum tau mau tulis apa? Gak ada ide, fiksiku juga tidak bisa mengalir seperti biasa.
Hingga detik ini aku juga masih tidak bisa menulis, ah masa bodoh..
Mungkin tidak menulis hari ini, tidak masalah buatku, yang kutakutkan ini awal kejemuan.
Aku masih tak tau harus menulis apa?
Buntu.. Otakku buntu..
Curhat Satria
Otakku buntu..
Dari semalem hingga pagi ini gak punya ide mau nulis apa?,
jari sudah siap dikeyboard tp tidak juga mau menari.
Suara detik jam terus berdetak menemani sepiku, aku gak tau apa yang mau aku tulis, dadaku penuh dengan kerinduan yang membuatku sesak.
"yang dirindukan saja tidak merindukanmu, buat apa kau pikirkan?" "sudah hentikan memberikannya kata2, dia tak butuh kata",
Yah benar, mungkin ini yg membuat otakku buntu.
Aku masih belum tau mau tulis apa? Gak ada ide, fiksiku juga tidak bisa mengalir seperti biasa.
Hingga detik ini aku juga masih tidak bisa menulis, ah masa bodoh..
Mungkin tidak menulis hari ini, tidak masalah buatku, yang kutakutkan ini awal kejemuan.
Aku masih tak tau harus menulis apa?
Buntu.. Otakku buntu..
Curhat Satria
Tidak ada komentar:
Posting Komentar